Tentang hitungan Azimut,sudut jarak

Assalamualaikum,

kwadaran dan azimuth

   Mengenai hitungan sudut jarak dan azimuth tentu bukan hal baru bagi surveyor.Berbagai macam metode dan cara pun kini sudah beragam.Misalnya :

-Dengan formula excel rumus-rumus-perhitungan-survey

-Dengan program kalkulator casio-fx-5800p-surveying-program

-Dengan Aplikasi handphone aplikasi-android-yang-wajib-buat surveyor

  Hal ini tentu sangat memudahkan bagi surveyor,tanpa harus memikirkan bagaimana caranya menghitung manual dan seperti apa rumus asalnya.

Dulu saya juga berfikiran seperti itu,kalau ada yang mudah kenapa harus cari-cari yang susah.

 Tapi lama-lama saya pun mulai ingin mendalami rumus-rumus yang dulu diajarkan saat training surveyor di fakultas geografi UGM 8 tahun silam.

  Berikut adalah rumus-rumus dasar tentang sudut jarak dan azimuth:

1.Azimuth

  Pengertian azimut adalah besar sudut antara utara magnetis dengan titik target. Jika kita mempunyai dua titik koordinat misalnya A dan B A (X1,Y1) dan koordinat B (X2,Y2), maka azimut dari titik A ke titik B adalah:

titik A(x1,y1) dan B(x2,y2)

α_AB = arc tg ((X2-X1)/(Y2-Y1))

    Misal nilai koordinat titik A adalah x:5037 dan y:1430 dan koordinat titik B x:6631 dan y   :1477.

maka azimut titik A ke B adalah: arc tg ((6631-5037)/(1477-1430))=88'18'40".

    Selanjutnya kita akan membahas dasar untuk menentukan letak kuadran azimut:

Bila ∆X+/∆Y+, maka azimut (α) terletak di kuadran I.

Bila ∆X+/∆Y–, maka azimut (α) terletak di kuadran II.

Bila ∆X–/∆Y–, maka azimut (α) terletak di kuadran III.

Bila ∆X–/∆Y+, maka azimut (α) terletak di kuadran IV.

Notes:

  Jika hasil hitungan azimut αn;n+1> 360      maka    αn;n+1 – 360

  Jika hasil hitungan azimut αn;n+1< 00           maka    αn;n+1 + 360.

  Jika azimut awal sudah diketahui dan sudut horisontal titik-titik poligon diukur, maka azimut  sisi poligon yang lain bisa kita hitung dengan rumus dibawah ini:

αn;n+1 = αn + βn – 180o          jika βn adalah sudut kanan (Pengukuran searah jarum jam)

αn;n+1 = αn – βn + 180o          jika βn adalah sudut kiri (pengukuran berlawanan jarum jam)

 Setelah kita mengetahui hitungan azimuth diatas,sekarang kita akan menghitung jarak dari titik A ke B dengan rumus sebagai berikut:

  DAB=√ (X2-X1)ᶻ+ (Y2-Y1)ᶻ

Jadi jarak titik A ke B bisa kita hitung dengan rumus diatas yaitu:√ (6631-5037)ᶻ+ (1477-1430)ᶻ=1594.692.

Itulah tadi sedikit rumus perhitungan azimut dan jarak,Lain kali akan kita bahas lagi rumus-rumus dasar yang lain.

Sudah sepatutnya seorang surveyor mampu menghitung manual dan otomatis dengan program kalkulator dan formula excel.

Sekian dulu post kali ini,silahkan di share kalau memang perlu di share.semoga bermanfaat.

Salam dua koordinat,

Wassalam

Tags:surveyor,koordinat,azimuth,sudut jarak,kwadran

Bagikan Artikel ini